Rabu, 09 Januari 2013

TIPS MENJAGA KESEHATAN OTAK TANPA OBAT


Di jaman sekarang ini banyak orang yang waktunya tersita oleh pekerjaan sehingga tak sempat untuk berolahraga sehingga kesehatan dan kebugaran fisiknya akan terganggu,bukan hanya tubuh yang kurang bugar tapi otak kita pun akan menurun daya kerjanya seperti mudah lupa,kurangnya konsentrasi dan masih banyak lagi yang lainnya. 

Karena sebab itulah banyak orang yang menggunakan suplemen penambah daya ingat otak agar tetap memiliki pikiran yang tajam. Sebenarnya pil otak seperti ginkgo dan melatonin tidak terbebas dari potensi efek samping. Pikiran tajam tetap bisa didapat tanpa suplemen.

Peneliti Dr Steven DeKosky
dari University of Virginia School of Medicine mengatakan suplemen tidak terbukti memperlambat penurunan fungsi kognitif otak pada orang lanjut usia.

Memang orang tua biasanya identik dengan sifat pelupa dan susah mengingat, inilah tanda-tanda berkurangnya ketajaman pikiran. Tetapi kebanyakan orang tentunya ingin memiliki pikiran dan ingatan yang selalu tajam walaupun usia bertambah.


Seperti dilansir dari
Livescience, Selasa (18/5/2010), berikut beberapa cara yang bisa menjaga agar pikiran tetap tajam tanpa suplemen:

1. Olahraga

Para ilmuwan mulai berpikir bahwa melakukan olahraga aerobik teratur dapat menjadi hal yang paling penting untuk menjaga kesehatan jangka panjang otak.

Selain baik untuk jantung dan paru-paru, berjalan di treadmill juga
sehat bagi otak. Untuk kebugaran mental, setidaknya lakukan minimal 30 menit aktivitas fisik setiap hari.

2. Perhatikan diet

Memanjakan diri dengan makanan bisa membuat kemampuan otak melambat dan mengakibatkan kerusakan otak jangka panjang. Tetapi terlalu sedikit mengonsumsi kalori juga dapat mengganggu fungsi otak.

Diet yang terlalu ekstrem dapat menyebabkan orang mengalami Anorexia atau gangguan makan. Banyak penelitian juga menghubungkan diet yang tidak tepat dengan kekacauan, kebingungan dan kehilangan memori.


3. Rawat tubuh dengan baik

Sebagian besar penyakit seperti diabetes tipe II, obesitas dan hipertensi dapat dicegah dengan pola hidup sehat. Mencegah penyakit-penyakit tersebut juga sama saja menjaga kesehatan otak.
Banyak masalah kesehatan yang dikaitkan dengan peningkatan risiko penurunan kognitif dan gangguan memori. Menjaga sistem sirkulasi bekerja dengan baik, menghindari rokok dan lemak jenuh, dapat mengurangi kerusakan yang berkaitan dengan otak.

4. Cukup istirahat

Ketika orang beristirahat dan bermimpi, kenangan akan disaring, disimpan dan beberapa akan dibuang. Dan sebuah penelitian baru menemukan bahwa bila orang tidak tidur, protein akan terbangun pada sinaps, sehingga sulit untuk berpikir dan belajar hal baru. Selain itu, kurang atau tidak cukup tidur yang kronis terkait dengan penurunan kognitif di usia tua.

5. Perbanyak makan ikan

Asam lemak esensial pada ikan, seperti omega-3, sangat penting untuk fungsi otak dan terbukti bermanfaat untuk mengobati penyakit seperti melemahnya otak akibat depresi.

6. Bersantailah

Stres dapat mencuci otak dengan bahan kimia yang berbahaya di hipokampus dan daerah otak lain yang terlibat dalam memori. Beberapa ilmuwan menduga bahwa hidup gaya yang seimbang dan melakukan kegiatan santai seperti yoga dapat memperlambat penurunan memori dengan mengurangi stres.

7. Lakukan tes otak

Teka-teki silang, sudokus dan permainan asah otak lainnya benar-benar menjaga otak tetap tajam. Namun, kurangnya pendidikan merupakan prediktor kuat penurunan kognitif.

Jika Anda menerapkan pola hidup sehat, maka tak perlu mengonsumsi suplemen otak, karena selain tak membawa banyak manfaat bagi otak, juga dapat menimbulkan efek samping bagi kesehatan jangka panjang

Semoga ulasan diatas membuat kita sadar bahwa otak yang sehat tak harus menggunakan suplemen, cukup dengan pola hidup yang sehat kita akan mendapatkan tubuh yang sehat dan otak yang sehat pula.

Terimakasih sudah mampir di blog saya, semoga bermanfaat bagi sobat sehat semua. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar